KRI Makassar-590 sandar di Pelabuhan Krueng Geukueh, Kecamatan Muara Satu, Kota Lhokseumawe, dalam rangka mendukung penanggulangan bencana alam di wilayah Aceh dengan membawa bantuan logistik bagi masyarakat terdampak. Kedatangan unsur KRI ini merupakan wujud nyata kehadiran TNI Angkatan Laut dalam membantu pemerintah dan masyarakat menghadapi dampak bencana alam.
Kapal perang jenis Landing Platform Dock (LPD) tersebut membawa berbagai kebutuhan logistik untuk mendukung kegiatan kemanusiaan serta memperkuat operasional Satgas penanggulangan bencana TNI AL di wilayah kerja Lanal Lhokseumawe. Kehadiran KRI Makassar-590 sekaligus meningkatkan kesiapsiagaan unsur laut dalam mendukung operasi militer selain perang (OMSP).
Komandan Lanal Lhokseumawe, Kolonel Marinir Bondan Wahyu Adi, M.Tr.Opsla, menyampaikan bahwa kedatangan KRI Makassar-590 memiliki peran strategis dalam mempercepat distribusi bantuan dan pemulihan pascabencana di Aceh.
“Kehadiran KRI Makassar-590 di Pelabuhan Krueng Geukueh bertujuan untuk membantu penanggulangan bencana alam di Aceh dengan membawa logistik yang dibutuhkan masyarakat. TNI Angkatan Laut akan terus bersinergi dengan seluruh unsur terkait untuk memastikan bantuan dapat tersalurkan secara cepat, tepat, dan aman,” tegas Danlanal.
Melalui dukungan KRI Makassar-590, diharapkan proses penyaluran logistik dan bantuan kemanusiaan kepada masyarakat terdampak bencana di Aceh dapat berjalan optimal serta memberikan manfaat nyata bagi pemulihan wilayah.
0 Komentar